Let's Study Japanese

Unknown 2 04.48

Ungkapan umum bahasa jepang
Bertemu Seseorang
Ohayoo gozaimasu
おはようございます
Selamat pagi
Konnichi wa
こんにちは
Selamat siang/sore
Konban wa
こんばんは
Selamat malam
Ii tenki desu ne
いいてんきですね
Cuaca cerah ya
O-genki desu ka
おげんきですか
Apa kabar?
Hai, genki desu
はい、げんきです
Baik.
Okagesama de, genki desu
おかげさまで、げんきです
Alhamdulillah, baik.
Amari yoku arimasen
あまりよくありません
Tidak terlalu baik/sehat.
O-hisashiburi desu ne
おひさしぶりですね
Sudah lama tidak bertemu ya

Ungkapan Perpisahan

O-saki ni
おさきに
Duluan ya...
Doozo, o-saki ni
どうぞ、おさきに
Silakan duluan
Dewa mata
ではまた
Sampai nanti
Jaa ne / Mata neじゃあね/またね
Sampai nanti (informal)
Dewa shitsurei shimasu
ではしつれいします
Saya permisi dulu (sopan)
Mata ashita
またあした
Sampai bertemu besok
Mata asatte
またあさって
Sampai bertemu lusa
Mata raishuu
またらいしゅう
Sampai bertemu minggu depan
Mata rainen
またらいねん
Sampai bertemu tahun depan
Sayoonaraさようなら
Selamat tinggal
Genki de ne
げんきでね
Jaga diri baik-baik
O-yasuminasai
おやすみなさい
Selamat istirahat



Ungkapan Maaf & Terima Kasih

Gomen nasai
ごめんなさい
Maaf (Informal)                        
Sumimasen
すみません
Maaf
Shitsurei shimashitaしつれいしました。
Maaf
Mooshiwake gozaimasu
もうしわけありません
Maaf (Sangat formal)
Iie, daijoobu desu
いいえ、だいじょおうぶです
Tidak apa-apa
Ii desu yoいいですよ
Tidak apa-apa
Doomoどうも
Terima kasih
Arigatoo
ありがとう
Terima kasih
Arigatoo gozaimasu
ありがとうございます
Terima kasih (sopan)
Doomo arigatoo gozaimasuどうもありがとうございます
Terima kasih banyak
Iie, doo itashimashiteいいえ、どういたしまして
Sama-sama


Pergi dan Datang

Itte kimasu
いってきます
Saya pergi!                 
Itte rasshai
いってらっしゃい
Selamat jalan.
O-dekake desu kaおでかけですか
Mau berangkat?
Ki o tsukete kudasai
きをつけてください
Hati-hati.
Tadaima
ただいま
Saya pulang!
O-kaeri nasai
おかえりなさい
Selamat datang.
O-kaeri desu kaおかえりですか
Mau pulang?

Ungkapan Makan atau Minum

Itadakimasu
いただきます
Makan ya.
Go-chisoosama deshita
ごちそうさまでした
Terima kasih atas hidangannya.
Doozo, tabete kudasai
どうぞ、たべてください
Silakan, dimakan.
Doozo, nonde kudasai
どうぞ、のんでください
Silakan, diminum.
Kanpai!
かんぱい!
Mari bersulang.
Onaka ga suita!
おなかがすいた!
Lapar!
Nodo ga kawaita!
のどがかわいた!
Haus!
Onaka ga ippai!
おなかがいっぱい!
Kenyang!

Ungkapan di dalam Kelas
1)  Ungkapan Perintah di Dalam Kelas.
Itte kudasai!
いってください
Katakan                             
Moo ichido itte kudasai!
もういちどいってください
Katakan sekali lagi
Kiite kudasai!
きいてください
Dengarkan
Yoku kiite kudasai!
よくきいてください
Dengarkan baik-baik.
Mite kudasai!
みてください
Lihat!
Yonde kudasai!
よんでください
Baca!
Hakkiri yonde kudasai!
はっきりよんでください
Baca dengan jelas!
Yukkuri yonde kudasai!
ゆっくりよんでください
Baca pelan-pelan!
Hon o akete kudasai!
ほんをあけてください
Buka buku!
Hon o tojite kudasai!
ほんをとじてください
Tutup bukunya!
Shukudai o dashite kudasai!
しゅくだいをだしてください
Kumpulkan PR!
Oboete kudasai!
おぼえてください
Hafalkan!
Kaite kudasai!
かいてください
Tulis!
Shizuka ni shite kudasai!
しずかにしてください
Jangan berisik!
Suwatte kudasai!
すわってください
Duduk!
Tatte kudasai!
たってください
Berdiri!
Wakarimasu ka.
わかりますか
Mengerti?
Hai, wakarimashita.
はい、わかります
Iya, mengerti
Iie, wakarimasen.
いいえ、わかりません
Tidak, tidak mengerti
Dekimasu ka.
できますか
Bisa?
Hai, dekimasu.
はい、できます
Iya, bisa
Iie, dekimasen.
いいえ、できません
Tidak, tidak bisa
2)  Ungkapan Larangan di Dalam Kelas.
Okurenaide kudasai
おくれないでください
Jangan terlambat!
Kanningu shinaide kudasai
カンニングしないでください
Jangan menyontek
Shukudai o wasurenaide kudasai
しゅくだいをわすれないでくだい
Jangan lupa Prnya.
Koko de tabenaide kudasai
ここでたべないでください
Jangan makan di sini
Tabako o suwanaide kudasaiタバコをすわないでください
Jangan merokok!
Ookii koe de hanasanaide kudasai
おおきいこえではなさないでください
Jangan bicara keras-keras

Menanyakan Jam
X:
Sumimasen, ima nan-ji desu ka
すみません、いまなんじですか。
Maaf, sekarang jam berapa?
Y: 
Hachi-ji desu
はちじです。
Jam 8.
X:
Choddo hachi-ji desu ka
ちょっどはちじですか。
Tepat jam 8?
Y:
Iie, hachi-ji juppun desu
いいえ、はちじじゅっぷんです。
Tidak, jam 8 lewat 10 menit.
X:
Kaigi wa nan-ji desu ka.
かいぎはなんじですか。
Rapat jam berapa?
Y:
Hachi-ji han desu.
はちじはんです。
Jam 7.30.
X:  
Moo sugu desu ne. Arigatoo
もうすぐですね。ありがとう。
Wah, sebentar lagi ya...
Terima kasih.
X:
Iie, doo itashimashite.             
いいえ、どういたしまして。
Sama-sama.

Kosakata:• Ima (
いま): Sekarang
• Choddo (
ちょっど): Tepat/pas
• Han (
はん) : Setengah
• Kaigi (
かいぎ) : Rapat 

ayooo baca lebih lanjut kalau mau belajar dan lebih pintar lagi bahasa jepangnya :D
GANBATTE NE !



Bertemu Seseorang
Pada bagianawal materi ungkapan ini, kita akan belajar bagaimana menyapa seseorang yang kita temui dalam bahasa Jepang. Berikut ini adalah ungkapan-ungkapan Bahasa Jepang yang biasa digunakan ketika menyapa seseorang.
Berdasarkan Waktu
Selamat pagi
: Ohayoo.     
 
おはよう。
: Ohayoo gozaimasu.     
 
おはようございます。 
Selamat siang/sore
: Konnichi wa.
 
こんにちは。
Selamat malam
: Konban wa.
 
こんばんは。                     
Catatan: "Ohayoo" digunakan pada situasi informal, biasanya digunakan ketika menyapa anggota keluarga atau teman dekat.
Salam Berdasarkan Keadaan Cuaca
Selain ungkapan tersebut di atas, ternyata orang Jepang juga mempunyai cara lain untuk mengekspresikan salam ketika bertemu seseorang. Ungkapan salam tersebut disesuaikan berdasarkan keadaan cuaca pada saat itu.
Cuaca cerah ya
: Ii tenki desu ne
 
いいてんきですね。
Dingin ya
: Samui desu ne
 
さむいですね。
Panas ya
: Atsui desu ne
 
あついですね。
Cuaca buruk ya
: Iya na tenki desu ne
 
いやなてんきですね。
Catatan: Untuk menjawab salam di atas anda cukup katakan “soo desu ne” (Iya, ya).  “Soo desu ne” digunakan ketika anda setuju dengan penyataan lawan bicara.
Latihan Percakapan:
Arif:   
Ohayoo gozaimasu.
おはようございます。
Selamat pagi.
Siska:
Ohayoo, Arif san.
おはよう、アリフさん。
Selamat pagi, Arif.
Arif:
Ii tenki desu ne.
いいてんきですね。
Cuaca cerah ya…
Siska:
Soo desu ne.
そうですね。
Iya ya…
Arif:
O-dekake desu ka.
おでかけですか。
Mau berangkat?
Siska:
Hai.
はい。
Iya.
Catatan: "O-dekake desu ka", digunakan ketika menyapa seseorang yang baru akan berangkat. Sedangkan untuk menyapa seseorang yang baru akan pulang digunakan "o-kaeri desu ka" (mau pulang?).





Bertemu Teman Lama
Pada bagian ini, anda akan mempelajari mengenai ungkapan-ungkapan Bahasa Jepang yang digunakan ketika bertemu teman yang sudah lama tidak anda temui. Berikut ini adalah ungkapan-ungkapan yang biasa digunakan:
Menanyakan Kabar
Apa kabar?
: O-Genki desu ka.
 
おげんきですか。
: Genki? (Informal)
 
げんき?
Catatan: "O-genki desu ka", tidak digunakan untuk seseorang yang secara rutin anda temui. "Genki?" (Dengan intonasi ke atas) digunakan dalam situasi informal atau santai.
Respond atau jawaban dari pertanyaan “o-genki desu ka”.
Baik.
: Hai, genki desu.
 
はい、げんきです。
Alhamdulillah, baik.
: Okagesama de, genki desu.
 
おかげさまで、げんきです。
Baik, seperti biasanya.
: Aikawarazu, genki desu.
 
あいかわらず、げんきです。
Tidak terlalu baik.
: Iie, amari yokunai desu.
 
いいえ、あまりよくないです。
Catatan: "O-kagesama de" secara harfiah berarti "berkat tuhan", namun akan lebih cocok diartikan "alhamdulillah". "Amari" berarti "tidak terlalu". Kata setelah amari selalu diikuti dengan kata bentuk negatif.
Bertemu Teman Lama
Sudah lama tidak bertemu ya.
: O-hisashiburi desu ne.
 
おひさしぶりですね。
: Shibaraku desu ne.
 
しばらくですね。
Senang bisa bertemu kembali.
: Ome ni kakarete, ureshii desu.
 
おめにかかれて、うれしいです。
: Mata aete, ureshii desu.
 
またあえて、うれしいです。
Ada kalanya anda ingin mengetahui kabar teman yang lain dari teman yang anda temui. Berikut adalah ungkapan yang biasa digunakan untuk mengekspresikan hal tersebut.
Kabarnya ____ bagaimana?
: ~ wa doo shite imasu ka.
  ~
はどうしていますか。
Kabarnya Tino bagaimana?
: Tino san wa doo shite imasu ka.
 
ティノさんはそうしていますか。
Kabarnya keluarga bagaimana?
: Go-kazoku wa doo shite imasu ka.
 
ごかぞくはどうしていますか。

PERCAKAPAN
Dialog: Pada saat menunggu bis, seorang wanita yang ternyata teman lama Arif menegur dengan nada agak ragu.
Dialog 1
Siska: 
Anoo... sumimasen.
あのう、すみません。
Hmmm, maaf
Arif san desu ka.
アリフさんですか。
Kamu Arif?
Arif:
Hai, soo desu.
はい、そうです。
Iya, benar.
Siska:
Watashi wa Siska desu.
わたしはシスカです。
Saya Siska .
Mada oboete imasu ka.
まだおぼえていますか。
Masih ingat?
Arif:
Waa! Siska san...
わあ!シスカさん
Wah Siska, …
O-hisashiburi desu ne.
おひさしぶりですね。
Sudah lama tidak bertemu.
Arif:
O-genki desu ka.
おげんきですか。
Apa kabar?
Tania:
Genki desu.
げんきです。
Baik.
Arif:
Mata aete ureshii desu.
またあえてうれしいです。
Senang bisa bertemu kembali.

Dialog 2
Arif:
Tokoro de,
ところで、
Ngomong-ngomong…
Go-kazoku wa doo shite imasu ka.
ごかぞくはどうしていますか。
Gimana kabar keluarga?
Siska:
Okagesama de, genki desu.
おかげさまで、げんきです。
Alhamdulillah, baik.
Arif:
Yokatta desu ne.
よかったですね。
Syukur deh!





Memperkenalkan Diri
Memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang, Perkenalan merupakan kegiatan yang biasa anda lakukan ketika berada di lingkungan yang baru atau disuatu pertemuan yang mengharuskan anda untuk memperkenalkan diri. Berikut ini adalah cara paling sederhana yang biasa digunakan ketika memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang.
Sebelum Memperkenalkan Diri
Perkenalkan
: Hajimemashite
 
はじめまして。
Izinkan saya untuk memperkenalkan diri...
: Jiko shookai sasete itadakimasu
 
じこしょうかいさせていただきます。
Catatan:
• Hajimemashite digunakan sebelum anda akan memperkenalkan diri.

Menyebutkan Identitas
Saya ____.
:  Watashi wa ____ desu.
  
わたしは___です。
Saya Arif.
:  Watashi wa Arif desu.
  
わたしはアリフです。
Berasal dari _____.
:  ____ kara kimashita.
  
__からきました。
Berasal dari Indonesia.
Indonesia kara kimashita.
  
インドネシアからきました。
Catatan:
• Untuk menyatakan asal negara gunakan " ~ kara kimashita" (Berasal dari ~)• Untuk menanyakan asal negara gunakan " doko kara kimashita ka" (Berasal dari mana?)

Selesai Memperkenalkan Diri
Senang berkenalan dengan anda.
: Yoroshiku.
 
よろしく。
: Doozo yoroshiku.
 
どうぞよろしく。
: Doozo yoroshiku onegaishimasu
 
どうぞよろしくおねがいします。
 Catatan:
Yoroshiku, doozo yoroshiku, atau doozo yoroshiku onegaishimasu, digunakan setelah anda memperkenalkan diri. Arti dalam bahasa Indonesia mirip dengan "senang berkenalan dengan anda". "Doozo yoroshiku onegaishimasu" mempunyai nuansa lebih sopan dari Yoroshiku ataupun doozo yoroshiku.

PERCAKAPAN
Arif:
 
Minna san, ohayoo gozaimasu.
みんなさん、おはようございます。
Teman-teman, selamat pagi.
Hajimemashite.
はじめまして。
Perkenalkan.
Watashi wa Arif desu.
わたしはアリフです。
Saya Arif.
Doozo yoroshiku.
どうぞよろしく。
Senang berkenalan dengan anda.
Catatan:
• "Minna san", digunakan ketika kita merujuk pada sekumpulan orang. Dalam konteks dialog di atas merujuk pada siswa-siswa yang ada dikelas. Secara harfiah minna san berarti “kalian semua”.





Memperkenalkan Orang Lain
Anda pernah memperkenalkan teman anda kepada teman yang lain dalam bahasa Jepang? Kalau belum, silakan perhatikan cara bagaimana orang Jepang memperkenalkan orang lain berikut ini: 
Mari saya perkenalkan.
: Go-shookai shimasu.
 
ごしょうかいします。
Ini ______.
: Kochira wa ____san desu.
 
こちらは__さんです。
Ini Yamada.
: Kochira wa Yamada san desu.
 
こちらはやまださんです。
 Catatan:
• Go-shookai shimasu, merupakan ungkapan yang digunakan sebelum memperkenalkan orang lain. Kata “go” sebelum shookai shimasu, merupakan prefix yang digunakan untuk memberikan rasa hormat. Shookai shimasu sendiri berarti “memperkenalkan”.
• Kochiwa wa ~ san desu, digunakan pada saat memperkenalkan orang lain. Kochira berarti “ini”.

Menawarkan Untuk Memperkenalkan Seseorang
Mau saya kenalkan?
: Shookai shimashoo ka.
 
しょうかいしましょうか。
Mau saya kenalkan (anda) ke _____?
: _____ o shookai shimashoo ka.
 
__をしょうかいしましょうか。
Mau saya kenalkan (anda) ke Yamada?
: Yamada san o shookai shimashoo ka.
 
やまださんをしょうかいしましょうか。
Catatan:
• ~ mashoo ka, merupakan bentuk tawaran, yang artinya “bagaimana kalau ~”. Sedangkan partikel “o” digunakan sebagai objek penderita.


PERCAKAPAN
Arif:
Ano hito wa dare desu ka.
あのほとはだれですか。
Orang itu siapa?
Tino:
Dea san desu.
デアさんです。
Dea
Shookai shimashoo ka?
しょうかいしましょうか。
Mau saya kenalin?
Arif:
Hai, onegaishimasu.
はい、おねがいします。
Iya, boleh
Tino: 
 
Go-shookai shimasu.
ごしょうかいします。
Perkenalkan,
Kochira wa Arif san desu.
こちらはアリフさんです。
Ini Arif.



PERPISAHAN
Ada pertemuan pasti ada perpisahan! Pada bagian ini anda akan belajar beberapa ungkapan yang digunakan ketika berpisah. Berikut ini merupakan ungkapan-ungkapan yang biasa atau sering digunakan.
Mohon Pamit
Permisi
: Shitsurei shimasu.
 
しつれいします。
Sampai nanti.
: Dewa, mata.
 
では、また。
: Jaa, mata.
 
じゃあ、また。
: Jaa ne / Mata ne.
 
じゃあね/またね。
Selamat jalan.
: Sayoonara.
 
さようなら。
Penjelasan:
• Untuk merespond ungkapan di atas katakan dengan ungkapan yang sama. Sayoonara hanya digunakan untuk perpisahan dalam jangka waktu yang lama.

Mohon Pamit Lebih Awal
Duluan ya…
: Osaki ni.                           
 
おさきに。
(Saya) permisi duluan.
: Osaki ni shitsurei shimasu.
 
おさきにしつれいします。
Penjelasan:
• Untuk merespond ungkapan di atas gunakan "doozo" (silakan) atau "doozo o-saki ni" (silakan duduluan)

Berpisah dan Bertemu Pada Waktu Yang Ditentukan
Sampai bertemu besok.
: Mata ashita.              
 
またあした。
Sampai bertemu lusa.
: Mata asatte.
 
またあさって。
Sampai bertemu minggu depan.
: Mata raishuu.
 
またらいしゅう。
Sampai bertemu bulan depan.
: Mata raigetsu.
 
またらいげつ。
Sampai bertemu tahun depan.
: Mata rainen.
 
またらいねん。
Sampai bertemu jam 7.
: Mata shichi-ji ni.
 
またしちじに。
Penjelasan:
• Untuk merespond ungkapan di atas katakan dengan ungkapan yang sama.

Pamit Untuk Istirahat
Selamat beristirahat.
: O-yasuminasai.
 
おやすみなさい。
Semoga mimpi indah.
: Ii yume o miru yoo ni.
 
いいゆめをみるように。



Ungkapan Perpisahan Lainnya
Jaga diri anda baik-baik.
: Ogenki de ne.
 
おげんきでね。
Hati-hati (di jalan)
: Ki o tsukete kudasai.
 
きをつけてください。
Salam untuk ~
: ~ ni yoroshiku.
  ~
によろしく。
Salam untuk keluarga.
: Go-kazoku ni yoroshiku.
 
ごかぞくによろしく。


Latihan Percakapan
Dialog 1:
A:
Osaki ni, shitsurei shimasu.
おさきに、しつれいします。
Permisi dulu ya.
B:
O-kaeri desu ka.
おかえりですか。
Mau pulang?
A:
Hai. Jaa, shitsurei shimasu.
はい、じゃあ、しつれいします。
Iya. Kalau begitu,
saya permisi.  
B:
Ki o tsukete kudasai.
きをつけてください。
Hati-hati.

Dialog 2:
A:
Sayoonara.
さようなら。
Selamat jalan.
B:
Sayoonara.
さようなら。
Selamat jalan.
A:
O-genki de ne.
おげんきでね。
Jaga diri kamu baik-baik.
B:
Anata mo.
あなたも。
Kamu juga.
Go-kazoku ni yoroshiku.
ごかぞくによろしく。
Salam untuk keluarga.


Permintaan Maaf
Bahasa Jepang mempunyai cukup banyak ekspresi yang digunakan untuk menyatakan permintaan maaf. Berikut adalah ekspresi atau ungkapan yang biasa digunakan ketika seseorang membuat kesalahan.
Ungkapan Maaf
Maaf
  
: Gomen nasai.
 
ごめんなさい。
: Sumimasen.
 
すみません。
: Shitsurei shimashita.
 
しつれいしました。
: Mooshiwake gozaimasen.
 
もうしわけございません。
Catatan:
• "Gomen nasai" atau "gomen ne", merupakan bentuk informal. Untuk bentuk formalnya, katakan "mooshiwake gozaimasen".
Respond atau jawaban atas penyataan maaf diatas:
Tidak apa-apa.
: Iie.
 
いいえ。
: Daijoobu desu.
 
だいじょうぶです。
: Ii desu yo!
 
いいですよ。
Catatan:
• Ketiga ungkapan tersebut mempunyai arti yang sama dan dapat saling menggantikan.

Latihan Percakapan
Dialog 1:
A:
Aa, itai!
ああ、いたい!
Aduh, sakit!
B:
Sumimasen. Daijoobu desu ka.
すみません。だいじょうぶですか。
Maaf. (Kamu) tidak apa-apa?
A:
Daijoobu desu.
だいじょうぶです。
Tidak apa-apa.
B:
Hontoo ni sumimasen.
ほんとうにすみません。
(Saya) sungguh minta maaf.
A: 
Iie.
いいえ。
Tidak apa-apa.

Dialog 2
A:
 
Okurete, sumimasen.
おくれて、すみません。
Maaf terlambat!
B:
 
Iie, daijoobu desu.
いいえ、だいじょうぶです。
Tidak apa-apa.
Watashi mo kita bakari desu.
わたしもきたばかりです。
Saya juga baru datang.
A:
  
Aa, soo desu ka.
ああ、そうですか。
Oh, begitu ya.

Kosakata
:
• Aa (
ああ): Aduh, Oh.
• Hontoo ni (
ほんとうに): Sungguh-sungguh.
• Okurete (
おくれて): Terlambat
• Kita bakari (
きたばかり): Baru saja datang
• Soo desu ka (
そうですか): Begitu ya...



Terima Kasih
Pada bagian ini, anda akan belajar bagaimana mengungkapkan rasa terima kasih dalam bahasa Jepang. Misalnya ketika seseorang memberikan sesuatu kepada anda? Atau seseorang melakukan hal yang baik terhadap anda? Di dalam bahasa Jepang ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengungkapkan situasi tersebut. Berikut adalah ungkapan terima kasih yang biasa digunakan:
Ungkapan Terima Kasih

Terima kasih.
: Doomo.
 
どうも。
: Arigatoo.
 
ありがとう。
: Arigatoo gozaimasu.
 
あいがとうございます。
Terima kasih banyak.
: Doomo arigatoo.
 
どうもありがとう。
: Doomo arigatoo gozaimasu.
 
どうもありがとうございます。
Catatan:
•  "Doomo" digunakan pada situasi santai atau informal, sedangkan "doomo arigatoo gozaimasu", digunakan pada situasi formal.
Respond Atas Ungkapan Terima Kasih

Terima kasih kembali
: Iie.
 
いいえ。
: Iie, doo itashimashite.
 
いいえ、どういたしまして。
: Kochira koso.
 
こちらこそ。
Catatan:
•  "Iie, doo itashimashite" lebih sopan dari "Iie". "Kochira koso" secara harfiah mempunyai arti "saya yang seharusnya berterima kasih".



Latihan Percakapan:
Dialog 1
A: 
 
Kore, doozo. Omiyage desu.
これ、どうぞ。おみやげです。
Ini silakan. Oleh-oleh.
B:
Watashi ni desu ka.
わたしにですか。
Untuk saya?
A:
Hai, soo desu.
はい、そうです。
Iya, begitu.
B:
Doomo arigatoo.
どうもありがとう。
Terima kasih.
A:
Iie, doo itashimashite.
いいえ、どういたしまして。
Sama-sama.
Catatan:
•  "Kore, doozo" digunakan ketika memberikan sesuatu kepada seseorang. Partikel "ni" sesungguhnya mempunyai banyak arti, namun dalam konteks kalimat "watashi ni desu ka", partikel ni berarti "untuk atau kepada".

Dialog 2
A: 
Kinoo wa arigatoo
gozaimashita.
きのうはありがとうございました。
Terima kasih (atas yang) kemarin.
B:
 
Kochira koso.
こちらこそ。
Sama-sama.
 Catatan:
•  "arigatoo gozaimashita" adalah bentuk lampau dari arigatoo gozaimasu.

Kosakata
:
• Kore (
これ) : Ini
• Doozo (
どうぞ) : Silakan
• Omiyage (
おみやげ) : Oleh-oleh
• Kinoo (
きのう) : Kemarin



Menyambut Tamu
Pada bagian ini kita akan belajar mengenai ekspresi yang digunakan ketika menyambut tamu. Berikut ungkapan yang digunakan ketika menyambut tamu di bandara.
Di Bandara
Selamat datang.
: Yookoso irasshaimashita.
 
よこそういらしゃいました。
: Yookoso.
 
ようこそ。
Selamat datang di ____.
: _____ e yookoso.
 
___へようこそ。
Selamat datang di Jepang.
: Nihon e yookoso.
 
にほんへようこそ。
Penjelasan:
• "Yookoso irashaimashita" lebih sopan dari "yookoso".

Menanyakan Kesan/Pendapat
Bagaimana ______?
: wa doo deshita ka.
 
___はどうでしたか。
Bagaimana penerbangannya?
: Hikoo wa doo deshita ka.
 
ひこうはどうでしたか。
Sangat melelahkan.
: Totemo tsukaremashita.
 
とてもつかれました。
Sangat menyenangkan.
: Totemo tanoshikatta desu.
 
とてもたのしかった。
Penjelasan:
• "~ wa doo deshita ka", digunakan untuk menanyakan kesan mengenai suatu hal atau pengalaman.
Percakapan
A:
 
Nihon e yookoso irasshaimashita.
にほんへようこそいらっしゃいました。
Selamat datang di Jepang
B:
Arigatoo.
ありがとう。
Terima kasih.
A:
 
Hikoo wa doo deshita ka.
ひこうはどうでしたか。
Bagaimana penerbangannya?
B: 
Totemo tsukaremashita.
とてもつかれました。
Sangat melelahkan.





Ketika Pergi & Pulang
Pada bagian ini kita belajar mengenai ungkapan yang digunakan ketika pergi atau keluar rumah. Orang-orang Jepang mempunyai ekspresi atau ungkapan khusus pada situasi tersebut. Berikut adalah ungkapan yang biasa mereka gunakan:
Ketika akan keluar rumah:
Saya pergi!
: Itte kimasu.
 
いってきます。
: Itte mairimasu.
 
いってまいります。

Respond orang rumah yang ditinggalkan:
Selamat jalan.
: Itte rasshai.
 
いってらっしゃい。
Catatan: Itte kimasu merupakan ungkapan saat hendak berpamitan kepada anggota keluarga untuk menjalani aktivitas di luar. Itte kimasu mempunyai arti bahwa anda pergi dan pasti akan kembali lagi. Itte rasshai merupakan respond atau jawaban atas ungkapan itte kimasu, yang artinya selamat jalan.
Pada saat anda pulang, katakan:
Saya pulang.
: Tadaima.
 
ただいま。

Respond orang rumah:
Selamat datang.
: O-kaeri.
 
おかえり。
: O-kaerinasai.
 
おかえりなさい。
Catatan: Tadaima digunakan ketika pulang ke rumah setelah menjalani aktifitas di luar. Sedangkan respond atas ungkapan tersebut adalah okaeri nasai, yang artinya selamat datang.


Percakapan 1
Arif:
 
Itte kimasu.
いってきます。
Saya pergi!
Ibu:
Doko e?
どこへ?
Mau ke kampus?
Arif:
Chotto daigaku made.
ちょっとだいがくまで。
Mau ke kampus sebentar.
Ibu:
Jaa, itte rasshai.
じゃあ、いってらっしゃい。
Selamat jalan.
Ki o tsukete kudasai.
きをつけてください。
Hati-hati di jalan.
Arif:
Arigatoo.
ありがとう。
Terima kasih.

Percakapan 2:
Arif:
 
Tadaima.
ただいま。
Saya pulang!
Ibu:
O-kaerinasai.
おかえりなさい。
Selamat datang.
Daigaku wa doo deshita ka.
だいがくはどうでしたか。
Bagaimana kuliahnya?
Arif:
Totemo tanoshikatta desu.
とてもたのしかったです。
Sangat menyenangkan.
Ibu:
Yokatta desu ne.
よかったですね。
Syukur deh.
 Catatan: Yokatta desu ne, merupakan ungkapan ketika mendengar hal-hal yang menyenangkan atau hal yang membuat perasaan lega.



Memberi dan Menerima Pujian
Expresi berikut digunakan ketika anda memuji seseorang, entah karena penampilan, wajah yang cantik atau karena kemampuan seseorang. Berikut adalah ungkapan yang biasa digunakan pada situasi tersebut:
Ketika Memberi Pujian
Hebat ya!
: Sugoi desu ne.
 
すごいですね。
Keren ya!
: Kakkoi desu ne.
 
かっこいですね。
: Suteki desu ne.
 
すてきですね。
Pintar ya.
: Joozu desu ne.
 
じょうずですね。
: Atama ga ii desu ne.
 
あたまがいいですね。


Semua orang pasti suka dipuji, namun anda harus berhati-hati sebab orang Jepang selalu menyangkal apabila mendapat pujian. Berikut adalah ungkapan ketika anda mendapat pujian dari orang lain:
Ngak seberapa kok.
Ah, biasa-biasa aja kok.



: Iie, mada-mada desu.
 
いいえ、まだまだです。
: Iie, sore hodo demo.
 
いいえ、それほどでも。
: Iie, sonna koto wa nai.  いいえ、そんなことはない。
Cuma sedikit kok.
: Sukoshi dake desu.
 
すこしだけです。


Latihan Percakapan:
Dialog 1
Arif:
Nihongo ga joozu desu ne.
にほんごがじょうずですね。
Bahasa Jepangnya pintar ya!
Tino:
 
Iie, mada-mada desu.
いいえ、まだまだです。
Biasa-biasa aja kok.
Sukoshi dake desu.
すこしだけです。
Cuma sedikit aja.
Arif:
Doko de benkyoo shimashita ka.
どこでべんきょうしましたか。
Belajar di mana?
Tino:
Daigaku de benkyoo shimashita.
だいがくでべんきょうしました。
Belajar di kampus.

Dialog 2
Arif:
 
Suteki na kaban desu ne…            
すてきなかばんですね。
Tasnya keren ya…      
            
Dea: 
Kore desu ka.
これですか。
Ini?
Arif:
Ee.
ええ。
Iya.
Doko de kaimashita ka.
どこでかいましたか。
Beli di mana?
Dea:
Blok M de kaimashita.
Blok M でかいました。
Beli di Blok M.







Ungkapan Selamat
Ungkapan Bahasa Jepang, pada bagian ini anda akan belajar mengenai bagaimana memberikan selamat dalam bahasa Jepang sesuai dengan kondisi keadaanya. Berikut ini adalah ungkapan selamat yang paling umum.
Ungkapan Selamat
Selamat!
: Omedetoo.
 
おめでとう。
: Omedetoo gozaimasu.
 
おめでとうございます。
Selamat Ulang Tahun.
: O-tanjoobi, omedetoo.
 
おたんじょうび、おめでとう。
Selamat tahun baru.
: Shinnen, omedetoo.
 
しんねん、おめでとう。
: Akemashite, omedetoo.
 
あけまして、おめでとう。
Selamat atas kesuksesan anda
: Go-seikoo, omedetoo.
 
ごせいこう、おめでとう。
Selamat Menempuh Hidup
Baru.
: Go-kekkon, omedetoo.
 
ごけっこん、おめでとう。
Selamat atas kelulusan
anda.
: Gookaku, omedetoo.
 
ごうかく、おめでとう。
Selamat atas kelahiran
anak anda.
: Go-shussan, omedetoo.
 
ごしゅっさん、おめでとう。
Catatan:
•  Omedetoo gozaimasu merupakan bentuk sopan dari omedetoo.

Latihan Percakapan
Dialog 1
Arif:
  
Akemashite, omedetoo
あけまして、おめでとう。
Selamat tahun baru.
Dea:
Omedetoo gozaimasu.
おめでとうございます。
Selamat.
Arif:
Kotoshi mo yoroshiku
ことしもよろしく。
Mohon doanya tahun ini.
                         
Dea:
 
Kochira koso yoroshiku.
こちらこそ、よろし。                                       
Sama-sama.

Dialog 2
Arif:
Kyoo wa watashi no tanjoobi desu.
きょうはわたしのたんじょうびです。
Hari ini ulang tahun saya.
Dea:
Hontoo desu ka?
ほんとうですか。
Masa sih?
Arif:
Ee.
ええ。
Iya.
Dea:
Jaa, O-tanjoobi, omedetoo.
じゃあ、おたんじょうび、おめでとう。
Kalau begitu,
selamat ulang tahun.
Arif:
Arigatoo.
ありがとう。
Terima kasih.
Dea san no tanjoobi wa itsu desu ka.
デアさんのたんじょうびはいつですか。
Ulang tahun dea kapan?
Dea:
Raigetsu desu.
らいげつです。
Bulan depan.
Arif:
Moo sugu desu ne.
もうすぐですね。
Sebentar lagi ya...





Ungkapan Lainnya
Bagian ini berisi ungkapan informal bahasa Jepang. Sebagian besar ungkapan di bagian ini merupakan ungkapan bentuk informal, jadi harus berhati-hati dalam menggunakan beberapa ungkapan yang ada di list ini. 
1 February 2010 (2010年二月一日)
Ii desu ne
いいですね。
いいですね。
Ide bagus!
Ii desu yo.
いいですよ!
いですよ。
Boleh / Tidak apa-apa
Ikura?
いくら?
幾ら?
Harganya berapa?
Issho ni doo?
いっしょにどう?
一緒にどう?
Bagaimana kalau bersama-sama?
Irasshaimase.
いらっしゃいませ。
いらっしゃいませ。
Selamat datang

Karakteristik Bahasa Jepang
Ciri-ciri yang paling mencolok dari bahasa Jepang adalah tulisannya. Bagi kebanyakan pembelajar bahasa Jepang, huruf jepang merupakan bagian yang paling sulit dan membutuhkan waktu yang lama. Namun demikian, sangat perlu dan menarik untuk dipelajari.
Bahasa Jepang mempunyai konsep tulisan yang berbeda dengan bahasa lainya di dunia. Terdapat 3 tulisan yang digunakan oleh Jepang, yaitu, hiragana, katakana, dan kanji. (Ke-3 tulisan tersebut bisa saja muncul dalam satu kalimat sederhana). Setiap huruf hiragana  dan katakana mewakili bunyi dari setiap huruf tersebut, sedangkan huruf kanji mewakili baik bunyi maupun arti.
Namun selain ke-3 tulisan tersebut diatas, Jepang juga kadang-kadang menggunakan huruf romaji, yaitu huruf latin yang biasa kita gunakan. Huruf romaji digunakan untuk mempermudah orang asing dalam membaca huruf.

Lafal / Ucapan Bahasa Jepang
Bunyi atau lafal Bahasa Jepang sangat mudah sekali diucapkan. Bahasa Jepang mempunyai 5 huruf vocal yaitu, A, I, U, E, dan O. Huruf-huruf vocal tersebut diucapkan dengan jelas, sama pengucaannya seperti dalam bahasa Indonesia. Jepang tidak mempunyai huruf konsonan yang dapat berdiri sendiri (pengecualian huruf “n”). Setiap huruf jepang (selain huruf vocal yang dapat sendiri) merupakan gabungan dari huruf konsonan-vokal, seperti ka, ki, ku, ke, ko dll.
• Huruf “u” di belakang kalimat tidak perlu dilafalkan.
  Contoh: "Desu" dibaca "des"
              " Masu dibaca "mas"
• Huruf “n” mempunyai beberapa pengucapan, yaitu “n”, “ng” dan “m”.
  Contoh: "konnichi wa” dibaca “konnichi wa”.
              “sumimasen” dibaca “sumimaseng”.
              “konban wa” dibaca “kombang wa”.
• Hati-hati dengan bunyi panjang!!! Bunyi panjang dalam bahasa Jepang dapat merubah arti.
  Contoh: Ojisan (paman)  →      Ojiisan (kakek)
              Obasan (bibi)    →      Obaasan (nenek)

Susunan Kalimat
Susunan kalimat bahasa Jepang berbeda dengan bahasa Indonesia maupun Inggris. Kalau di Bahasa Indonesia atau Inggris kita mengikuti pola Subjek – Predikat – Objek, maka Bahasa Jepang mengikuti pola Subjek – Objek – Predikat. Perhatikan contoh di bawah ini.
Susunan Kalimat Bahasa Inggis
Subjek
Predikat
Objek
I
Saya
Learn
belajar
Japanese
bahasa jepang
Susunan Kalimat Bahasa Jepang
Subjek
Objek
Predikat
Watashi wa
Saya
nihongo o
bahasa Jepang
benkyoo shimasu
belajar
Agak rumit memang apabila kita memperhatikan contoh diatas, namun jangan khawatir, semuannya hanya masalah waktu. Anda akan terbiasa dengan pola kalimat seperti itu. Bahasa Jepang tidak sesulit yang anda bayangkan!!!
Partikel
Partikel atau kata Bantu merupakan bagian yang sangat penting dalam pembentukan kalimat bahasa Jepang. Fungsi dari partikel adalah sebagai konektor atau penghubung kata satu dengan kata lainnya.
Banyak dari partikel yang tidak ada padananya dalam bahasa Indonesia, sehingga agak sedikit merepotkan bagi orang yang baru belajar bahasa Jepang. Contoh partikel bahasa Jepang yaitu, partikel “wa” dan “o”.
Partikel "wa" tidak mempunyai arti, namun berfungsi sebagai penanda subjek. Maksudnya adalah kata sebelum partikel wa adalah subjek dari kalimat tersebut.
Contoh:
Subjek
Partikel
Predikat
Copula
Watashi
Saya
wa
(Tidak ada arti)
Arif
Arif
desu
(tidak ada arti)
Note: Desu pada kalimat di atas digunakan sebagai penanda berakhirnya satu kalimat dan menunjukan kalimat yang sopan atau santun.

Sedangkan partikel o merupakan partikel penanda objek. Maksudnya adalah kata sebelum partikel "o" merupkan objek dari kata kerja.
Tata Bahasa Jepang Secara Umum
• Verb atau kata kerja selalu diletakan di belakang kalimat.
• Bahasa Jepang hanya mempunyai 2 tenses, yaitu bentuk sekarang, dan bentuk lampau.
• Kata Benda dan kata kerja tidak terpengaruh oleh gender dan jumlah.
• Subjek dalam bahasa Jepang sering kali dihilangkan apabila konteks kalimatnya sudah jelas.
• Setiap kata kerja dalam bahasa Jepang mengalami perubahan dan setiap perubahan tersebut akan menyebabkan perubahan baik artinya maupun tensesnya.

2 komentar

waw! menarik ! tapi susah yah nulis kanjinya

Mau Dapet Uang Sampingan Dengan Santai ?
Kami Punya Solusinya , Tanpa Pikir Panjang
Silahkan Kunjungi Website BOLAVITA :)

Kami Akan Siap Melayani Customer Tercinta Kami 24 JAM NON-STOP !!!
BOLAVITA Merupakan Situs Yang Sudah Resmi, Bukan Agent.
BOLAVITA LINK >>> Situs Judi Online Terpercaya

Partner Kami Juga Menyediakan Permainan Togel, Sportbok , Casino.dll
BOLAVITA LINK >>> SITUS TOGEL ONLINE | BETTING BOLA | CASINO ONLINE | SABUNG AYAM | SLOT GAMES

WA : +62812-2222-995

BOLAVITA Menyediakan Permainan Yaitu :
• Sabung Ayam
• Casino online
• Bolatangkas
• Taruhan Bola Online / Sportsbook
• Poker Online
• Tembak ikan
• Slot Game
• Togel online / 4D
• Baccarat
• Dragon Tiger
• Roulette
• Sic Bo
• Niu-Niu
• Sakong
• Fan Tan

Kelebihan BOLAVITA :
2. Keamanan Data Akun Member Dan Balance Member Sangat Terjaga
3. Minimal Deposit Hanya Rp.50.000,-
4. Minimal Withdraw Rp.50.000,-
5. Proses Deposit Dan Withdraw Hanya 2 MENIT !!
6. Permainan Di Website Kami 100% (Fair) Player vs Player Sudah TERBUKTI !!
7. Website Kami Sudah Memiliki Ribuan Member SETIA !!

Langsung Kunjungi Website kami atau Hubungi cs kami melalui :
Wechat : Bolavita
WA : +62812-2222-995
Line : cs_bolavita
BBM PIN : BOLAVITA ( Huruf Semua )

Posting Komentar

Coretkanlah Opinimu :)

Diberdayakan oleh Blogger.

Search

Dear Readers...

Tulisan itu memang terkadang membosankan.. namun bertahanlah sampai klimaks .. Temukan yang tak terduga ;) Jemari rapuh ini, hanya sebagai perantara bagi gadis yang tak bisa berhenti berkicau walau tak ada siapapun di sekitarnya..

Popular Posts

Twitter

Followers